Post

The Arrivals (Part 3-Mind Control by Freemason)

Jika cara paling ampuh untuk menguasai dunia yaitu dengan kontrol pikiran (mind control), lalu apakah cara paling efektif dan efisien untuk mengontrol pikiran masyarakat. Jawabannya mudah yaitu dengan media. Laju informasi dan hiburan semakin tak terbendung melalui media seperti komputer, internet, game, media cetak, juga melalui alat hipnotis paling ampuh yang kita sebut dengan nama televisi. Benda kotak yang ada di pojok ruangan rumah kita ini tiap saat memberikan tontonan kepada kita, kepada adik-adik kita, kepada anak-anak kita yang isinya belum tentu benar. Media memainkan peranan penting dalam memberikan dasar penentuan bagaimana seorang individu melihat dunia dan semua yang ada.
  Sepertinya kelompok Freemason tahu betul akan hal itu dimana media dapat dijadikan alat yang efektif untuk mendoktrin seseorang maupun kelompok. Freemason adalah kelompok minoritas yang mampu menguasai hampir seluruh kelompok mayoritas yang ada di bumi. Kelompok ini tidak sendiri, mereka berjalan bersama Zionis, Luciferian, mayoritas Yahudi Ashkenazi. Merekalah (khususnya Zionis) yang menguasai mayoritas media informasi, hiburan, musik dan industri porno. Doktrin melalui media porno sangat efektif untuk menghancurkan moral masyarakat.
Bukan itu saja. Industri musik pun tidak lepas dari jamahan kelompok secret societies (Illuminati, Freemason, Zionis, Luciferian, dll). Mereka sengaja menyisipkan berbagai pesan rahasia dalam setiap lagu yang berlabel top hits. Beberapa artis yang menjadi kader dari kelompok ini berhasil melambung namanya juga karena campur tangan dari secret societies ini, sebagai contoh kita bisa menyebutkan Jay Z, Rihanna dan Madonna. Nasib naas dialami Britney Spears yang dihancurkan karirnya dikarenakan keluar dari kelompok ini.
Teganya, mereka melakukan hal yang sama terhadap anak-anak. Jangan heran jika unsur porno kerap muncul dalam acara kartun kesukaan anak. Untuk membuat karakter kartun, pelukis biasanya memulai dengan menggambar simbol seks, den selanjutnya membungkusnya dengan karya seni mereka (untuk lebih jelas silakan liat video diatas).

Translate

© Copyright 2013 ujan tampear powered by Blogger |